Sunday, June 3, 2012

Bahasa Penesak (Kecamatan Tanjung Batu dan sekitarnya)


Suku penesak adalah salah satu suku rumpun Melayu di kecamatan Tanjung Batu Kabupaten Ogan Ilir (TEBEDAK, LUBUK BANDUNG, RENGAS, BETUNG, KETIAU, TANJUNG DAYANG, SERI BANDUNG, SERI KEMBANG, PAYARAMAN, TALANG SELEMAN, PAYA BESAR, TANJUNG LALANG, SERI TANJUNG, BANGUN JAYA, TANJUNG TAMBAK, TANJUNG BARU PETAI, TANJUNG ATAP,  LIMBANG JAYA, TANJUNG LAUT, MERANJAT, MERANJAT II, MERANJAT ILIR, BETI, TANJUNG PINANG, TANJUNG BATU, TANJUNG BATU SEBERANG, PAJAR BULAN, SENURO, SENTUL, BURAI, TANJUNG BARU BURAI ) Pedamaran di Ogan Komering Ilir dan Desa Pangkalan Benteng di Kabupaten Banyu Asin Sumatera Selatan...loghat bahasa digunakan agak sedikit berbeda dengan bahasa daerah lain di Sumsel dan Palembang (cengkoknya agak mengalun-alun), namun masih termasuk rumpun bahasa Melayu...berikut saya sandingkan Bahasa Penesak-Palembang-Indonesia



Bahasa Penesak (Ogan Ilir)-Palembang dan Indonesia

Adekberadek/kakakberadek-adekberadek/kakakberadek/sedoloran-Saudaraan
Aek-Banyu-Air
Asam lilo-buah sawo-buah sawo
Agok/gok-mangcek-Panggilan kesayang untuk laki-laki
Ambek-Ambek/mbek-Ambil


Balor-iwak asen-Ikan Asin
Basan-kain/sewet-kain
Batang ari-sungei-Sungai
Bedegam-Bedegam-Bunyi yang amat keras
belinjangan-becewekan/bepacaran-berpacaran
Berak-mising-buang air besar
beras ketan-ketan/pulut-ketan
Berudu-Berudu-Kecebong
Betanak-masak nasi-masak nasi
Betino-Betino-Perempuan
bibik-bibik/bikcik-Tante
Boyong Kero-Boyong kero-Kantung Semar
Buah parai=biji para=buah karet
budak-budak-anak kecil
Buko siang-pagi-pagi
Buri-dapur-dapur
Burung Enggang-Burung Enggang-Burung Rangkong
buyan/bengak/lolo - buyan/bengak/lolo - Bodoh


carek-koyak-koyak/sobek


Demam kuro-malaria-malaria


endo ai...-dak ai...-tidak ah...
enok/Nok-bikcek-Panggilan kesayangan untuk wanita


Gambar-Gambar/foto-foto
gosokan-gosokan-strika
Gringsing-panci-panci
Gudu-botol-botol


Ikan ruan-iwak gabus-ikan gabus
Ikan tankalleso-iwak arwana-ikan arwana
Iko-ini-ini


Jantan-Lanang- lelaki
Jereng-jengkol-jengkol


Kacang botor-keceper-keceper
Kanji-kanji-Genit
ke umo-ke kebon/ke sawah-ke huma/kebun/ke sawah
Kebuluran-kelaparan-kelaparan
kecit-kecik-kecil
Kelam-besok-besok
Kemeh-kencing-buang air kecil
Kereto/kereto angin-sepeda-sepeda
kosetan-korek-korek api


Lantaklah-Lantaklah- Masa bodoh>>>>Agak kasar maknanya
Lawang-lawang/pintu-pintu


Mak deh/gedeh-Nyai-Nenek
Mamang-mamang/mangcik-Paman
Mantang parai=nyadap getah-mengambil getah karet
Masam-Masam-Asam (untuk mengungkapkan rasa)
Masin-Masin-Asin (untuk mengungkapkan rasa)
Mengkarung-kadal-kadal
Meluat-Meluat-Jijay
Mentelot-pengsel- pensil
Muko-rai/muko-Muka
Mumur-ketombe-ketombe


Nak-Nak-Mau
ningkok-ningkok-acara muda-mudi
Nior-kelapo-kelapa


pacak-pacak/biso-bisa/dapat
Pak deh/gedeh-Yai-Kakek
Pan-baskom-baskom
Pelandok-kancil-kancil
Pengayo=dayong-dayung perahu
pening-pening-pusing
petai-pete-pete
Petang-sore-sore
Petekon-teko/ceret-teko air
Pingan-piring-piring
pucuk ubi-pucuk ubi-daun singkong


repo-tawon-tawon
Rimau-Rimau-Harimau


Selop-sendal-sandal
Seluar-Sepan-Celana Panjang
Siko-sini-Sini
Sudu-sendok-Sendok
Senge senge/nyenge-senge/nyenge-Cengar Cengir


Tak Naro-dak katek - Tidak ada
tali pinggang-tali pinggang-sabuk pinggang/ikat pinggang
teberak-telelep-tengelam
telabo/campak-campak-jatuh
Telasan-telasan-kain untuk mandi
telekong-telekong-mukena
Telingo-kupeng-telinga
tenawan-jamur-jamur
Tengah ari-siang-siang
tengkolok-kerodong-selendang dikepala
terantuk-terantuk-terbentur
tidok-tidok-Tidur
tejago-tebangun-terbangun


ubi kayu- ubi kayu - Singkong
ulam-lalapan-lalapan
Urang diri-uwong kito-orang kita
Urang-wong-Orang


Waras-sehat=sehat
wo/wak-uwak-Paman/tante yang lebih tua


Yang lain nanti menyusul...

Cara Membuat Read More Otomatis di Blog


Cara Membuat Read More Otomatis di Blog dengan menambahkan kode javascript pada template blog. Kali ini yang akan saya bahas mengenai cara membuat read more di blogspot atau blogger. Kenapa cara membuat read more di wordpress tidak dibahas juga? wah kalao read more di wordpress tidak bisa dibuat secara otomatis, tapi dengan cara manual setiap postingan. Ok kita mulai bahasan mengenai cara membuat read more otomatis di blogspot.
Bagaimana Cara membuat Read More otomatis di blogspot?
Cara membuat read more otomatis di blogspot sangat mudah. Sebelum melangkah  ke cara membuat read more otomatis di blogspot lebih baik kita tahu apa itu read more? dan apa fungsi read more? Read more dalam bahasa indonesia yaitu " Baca Selengkapnya " dan fungsi read more itu sendiri adalah meminimalis penggunaan halaman blog agar terlihat lebih rapi dan menarik. Read more otomatis ini akan memotong tampilan depan artikel yang panjang dan anda bisa menentukan berapa banyak huruf yang akan ditampilkan di halaman depan, begitu pengunjung membuka Read more atau baca selengkapnya barulah pengunjung bisa membaca artikel penuh blog anda. Sekarang lanjut ke langkah cara membuat read more otomatis di blogspot.
Langkah-langkah cara membuat Read More Otomatis di Blogspot
Login ke Blog anda
Buka halaman design > Edit HTML > centang Expand template widget
Cari kode </head> gunakan CTRL + F untuk mempermudah pencarian
Paste kode berikut tepat dibawah </head>
<script type='text/javascript'> var thumbnail_mode = &quot;no-float&quot; ; summary_noimg = 430; summary_img = 340; img_thumb_height = 100; img_thumb_width = 120; </script> <script src='http://script-bamz-us.googlecode.com/files/read-moreotomatis.js' type='text/javascript'/>
Selanjutnya cari kode <data:post.body/> atau <p><data:post.body/></p>  ( seperti biasan gunakan CTRL + F untuk mempermudah pencarian. Jika ditemukan 2 kode yang sama, gunakan atau ganti yang pertama.
Jika sudah ketemu silahkan anda ganti kode tersebut dengan kode dibawah ini
<b:if cond='data:blog.pageType != &quot;item&quot;'>
<div expr:id='&quot;summary&quot; + data:post.id'><data:post.body/></div>
<script type='text/javascript'>createSummaryAndThumb(&quot;summary<data:post.id/>&quot;);
</script>
<span class='rmlink' style='float:right;padding-top:20px;'>
<a expr:href='data:post.url'><img src="http://lh3.ggpht.com/_kTaFrEr_318/SkKGIoU-oPI/AAAAAAAAA9g/5A_nTHvFgiI/readmore_thumb%5B2%5D.gif"></img></a></span>
</b:if>
<b:if cond='data:blog.pageType == &quot;item&quot;'><data:post.body/></b:if>
Finish simpan template dan lihat hasilnya

Semoga artikel cara membuat read more otomatis di blog ini bermanfaat. Selamat mencoba dan semoga berhasil.

Sifat Shalat Nabi dan 5 Keutamaan Shalat Lima Waktu Rasul..


1. Adzan:

Pada awalnya di zaman Rasullulah Saw, untuk mengumpulkan orang shalat berjama’ah adalah dengan cara lonceng. Tapi selang beberapa waktu kemudian, salah seorang sahabat bermimpi bahwa ia bertemu dengan seorang laki-laki. Laki-laki itu yang ia temui dalam mimpi tersebut mengajarkan bagaiman caranya memanggil orang untuk shalat berjama’ah. Dan menurut laki-laki yang ada dalam mimpi tersebut, hal itu jauh lebih baik ketimbang menggunakan lonceng.¹

Sebelum Adzan si syari’atkan, Rasullulah Saw memerintahkan pada para sahabat agar menggunakan lonceng sebagai kumandang panggilan adzan. Hingga suatu ketika salah satu sahabat Rasullulah Abdullah bin Zaid bermimpi. Dalam mimpi sahabat beliau tersebut adalah awal dari di syari’atkannya adzan tersebut. Di dalam mimpi tersebut sahabat Rasul itu bertemu dengan seorang laki-laki yang mengajarkan Adzan kepada Abullah bin Zaid, sebagai ganti dari lonceng yang pada awalnya digunakan untuk pemanggil orang shalat berjama’ah. Karena menurut lelaki yang ada dalam mimpi Abdullah bin Zaid tersebut , lafadz-lafadz yang diajarkan tersebut (Adzan) lebih bagus ketimbang Adzan. Abdullah bin Zaid meyanggupinya dan lelaki tersebut akhirnya mengumandangkan Adzan.
Setelah bangun dari tidurnya, Abdullah bin Zaid lekas langsung pergi untuk bertemu dengan Rasullulah, khawatir ingatannya akan hilang (lupa). Tanpa banyak tanya dan koreksi, rasullulah saw seolah-olah sedah mengetahui terlebih dahulu. Dan mengatakan bahwa itu benar dan mimpi tersebut bukanlah bisikan setan.
Setelah itu , Rasullulah Saw meyuruh Abdullah bin Zaid untuk memanggil Bilal bin Abi Rabah. Karena menurut beliau, dia adalah sahabat yang paling bagus suaranya dibandingkan dengan Abdullah bin Zaid.
Bilal kemudian dituntun oleh Abdullah bagaiman caranya mengumandangkan Adzan. Menddengarka suara Bilal mengumandangkan Adzan, sahabat rasullulah Umar tampak kaget. Karena beliau juga mengalami mimpi yang sama fengan Abdullah bin Zaid. Dan Setelah itu lonceng tidak lagi digunakan, Dan Adzan menjadi panggilan shalat hingga akhir zaman.

Jadi Adzan adalah fasilitas yang diberikan oleh Tuhan agar manusia mudah mengingat waktu shalat. Tapi Adzan bukanlah sekedar seruan agar umat Islam mengerjakan shalat. Selain itu, adzan merupakan seruan kepada umat Islam untuk berkumpul di Masjid, melaksanakan shalat bersama-sama (jama’ah)
Adzan adalah kumandang ikrar, kesaksia bahwa tiada tuhan selain Allah, dan bahwa Nabi Muhammad adalah utusan Allah. Dan bagi siapapun yang membenarkan seruan itu, diwajibkan baginya untuk melaksanaka Shalat. Ini adalaj ajakan untuk siapa saja yang ingin menang (falah) di Akherat kelak salah satu hadist yang menjadi dalil sisyari’atkan adzan adalah yang berbunyi :

Artinya: Rasullulah bersabda: “Shalatlah kalian sebagaimana kalian melihat carakku shalat, dan jika hendak melaksanakannya sebaiknya adalah satu diantara kalian yang mengumandangkan Adzan, dan jadikanlah orang yang paling tua diantara kalian sebagai Imam shalat kalian.”(HR al-Bukhari)

Di antara faedah adzan adalah dapat mengusir setan. Setan akan lari terbirit-birit ketika mendengar adzan dikumandangakan. Hadist yang menjelaskan hal tersebut adalah:
“Dari Jabir saya pernah mendengar Rasullulah bersabda: “Sesungguhnya jika setan mendengar adzan shlat dikumandangkan dia akan lari sampai rauha’ kemudian Sulaiman bertanya tentang rauha’ beliau menjawab: “Adalah tempat yang berjara tiga puluh enam mil dari Madinah.” (HR Muslim)


 2. Wudhu:

Sebelum menghadap pada sang Khalik, sebagaimana hamba sudah seharusnya untuk menata hati dan jasmani kita, menjaganya dari hal-hal yang buruk dan kotor. Oleh sebab itu, wudhu sebagaimana sarana peyucian diri dari hadast, menjadi syarat mutlak yang harus dipenuhi oleh setiap Muslim yang hendak melaksanakan shalat. Tanpa bersuci terlebih dahulu, Shalat seseorang tidak akan diterima oleh Allah. Sebagaiman telah dijelaskan dalam sebuah hadist yang berbunyi:
Dari Mus’ab bin Sa’d berkata, Abdullah bin Umar berkunjung ke rumah Ibn’ Amr untk menjenguk dia yang sedang sakit, Ibnu ‘Amir berkata: “Tidak kau bias mendoakan aku wahai Ibn ‘amr, dia berkata: saya pernah mendengar Rasullulah Saw bersabda: “Tidaklah diterima shalat (yang dilaksanakan) tanpa bersuci terlebih dahulu.”(HR. Muslim)

Adapun cara Rasullulah melaksanakan Whudu adalah sebagaiman tergambar di dalam hadist yang berbunyi:
Telah dating kepada kami Ali bin Abi Thalib sedangkan dia sudah shalat, kemudian dia minta air whudu, kemudia kami bertanya: “Apa yang dia inginkan bukankah dia sudah shalat”, dia tidak ingin melakukan apapun melaikan mengajarkan kepada kita, kemudian dia(Ali bin Abi Thalib) datang dengan membawa tempat yang berisikan dengan air cibuk. Kemudian dia menuangkan air ke kedua rangannya dari bejana tersebut, kemudian membasuhnya sebanyak tiga kali, kemudia berkumru dan beristntsaq (memasukan air adalam hidung) dengan air yang diambilnya dari tangannya sebanyak tiga kali, kemudian membasuh mukanya sebanyak tiga kali, kemudian membasuh tangan kanan sebanyak tiga kali, dan membasuh tangan kiri sabanyak tiga kali, dan mengusap kepalanya sebanyak satu kali saja, kemudian membasuh kaki kanannya sabanyak tiga kali, dan membasuh kaki kir sebanyak tiga kali. Kemudian beliau berkata: “Siapa yang senang mengetahui whudunya Rasulullah Saw maka beginilah caranya whudunya.” (HR an-Nasa’i)

Apa yang diajarkan oleh Ali bin Abu Thalib itu diperkuat oleh hadist yang berbunyi :
Artinya: Dari Abi Anas, sesungguhnya ‘Utsman sedang duduk, kemudian dia berkata: “maukah kalian aku perlihatkan Wudhunya RasulullahSaw? Kemudian dia Wudh’ (membasuh) tiga kali berturut-turut (pada tiap basuhannya).” (HR Muslim)

Wudhu yang bagus adalah yang basuhannya melebihi batas-batasan wajib. Seperti membasuh tangan hingga di atas siku, membasuh kaki hingga di atas mata kaki, sebagaimana hadist Rasulullah yang berbunyi:
Artinya: Dari Abu Hurairah r.a. berkata, Rasululah Saw bersabda: “sesungguhnya umatku pada hari nanti dating denga cerah cemerlang dari bekas wudhunya, maka siapa yang mampu melebihi batas basuhannya, sebaiknya ia lakukan.” (HR. Muslim)

Wudhu memiliki falsafah yang sangat tinggi, di mana air yang berupa materi, mampu membasuh dosa-dosa dari anggota tubuh kita. Sebagaimana hadist yang berbunyi:
Artinya: “Dari Abu Hurairah sesungguhnya Rasulullah bersabda: “Jika seorang muslim atau mu’min bersuci(Wudhu) kemudian membasuh wajahnya, maka keluarlah dari wajahnya semua dosa yang ia lihat dari matanya. Mengalir bersama air yang membasuhnya atau bersama tetesan-tetesan air usai basuhan. Jika ia membasuh kedua tangannya maka dari tangannya keluarlah tiap dosa yang ia lakukan dengan tangannya, bersama air yang membasuhnya atau bersama tetesan-tetesan air usai basuhan. Dan jika ia membasuh kedua kakinya maka keluarlah dari kedua kakinya dosa-dosa yang telah ia tempuh, bersama air yang membasuhnya atau bersamama tetesan air usai basuhan, hingga akhirnya tuntas dosa-dosanya.”
 (HR Muslim)


3. Menutup Aurat:

Aurat secara bahasa berasal dari ‘awar yang berarti buta. Secara istilah aurat adalah anggota tubuh lelaki atau wanita yang menurut syari’at wajib ditutup. Terdapat perbedaan antara aurat lelaki dan wanita, laki-laki aurat perempuan dari puser hingga lututnya. Sedangkan perempuan seluruh badannya, kecuai wajah dan kedua telapak tangannya.
Dan jika hendak melaksanakan shalat sebaiknya baik lelaki maupun perempua mengenakan pakaian yang bagus dan suci. Sebagaiman perintah dalam ayat yang berbunyi:
Artinya: “Hai anak Adam, pakailah pakaianmu uang indah setiap memasuki mesjid, makan dan minumlah, dan janganlah berlebih-lebihan, Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang yang berlebih-lebihan.”
(al-A’raf:31)

Dan untuk saudara-saudaraku yang lelaki khususnya yang kelak akan menjalani sebagai ketua dalam rumah tangganya, yang nantinya insyaallah memiliki keturunan perempuan. Di dalam Islam wanita yang sudah haid, diwajibkan memakai kerudung jika hendak melaksanakan shalat, Jika mereka tidak menggunakan kerudung, maka tidak diterima shalatnya oleh Allah. Sebagaimana telah diungkapkan dalam sebuah Hadist:
Artinya: Dari ‘Aisyah r.a. dari Nabi Saw sesungguhnya bersabda: “ Tidaklah diterima shalatnya wanita yang sudah haid (balig) kecuali menggunakan kerudung (mukena).” (HR Abu Daud)

 4. Menghadap Kiblat

Umat Islam dalam sejarahnya memiliki dua kiblat yaitu baitul maqdis dan yang terakhir dan tidak pernah tergantikan lagi hingga akhir zaman nanti ialah Ka’bah di mekah. Di antara semua agama yang ada, hanya Islam yang secara tegas disebutkan arah mana umat menghadap Rabb-nya. Ketika Rasulullah Saw hijrah ke madinah, di mana mayoritas peduduknya pada waktu itu adalah yahudi, Allah memerintahkan Nabi menghadap Baitul Maqdis.

Lantaran ini orang-orang yahudi merasa senang, tapi tiddak lama berlangsung, sekita 16-17 bulan. Setelah itu Rasulullah Saw lebih senag menghadap kea rah kiblatnya Ibrahim. Hingga akhirnya menuai protes dari kaum yahudi.

Artinya: Jika kamu hendak mendirikan shalat maka sempurnakanlah wudhu kemudian menghadaplah kea rah kiblat dan bacalah takbir (takbiratul ihram).” (HR Muslim)
Dari Muhammad bin Amr’ bin ‘Atho berkata saya pernah mendengar Abu Hamid as-Sa’idy berkata: “Rasulullah Saw jka hendak menunaikan shalat beliau menghadap kiblat kemudian mengangkat kedua tangannya dan mengucapkan Allahu Akbar.” (HR. Ibnu Majah).

5. Beragama Islam:

Syarat yang terakhir ialah seseorang yang akan melaksanakan shalt adalah ahruslah beragama islam. Ada pun orang kafir, tidak dibebani untuk melaksanakan kewajiban ini. Bahakan shalat adalah pembeda antara orang Islam dengan orang kafir, sebagaimana telah dijelaskan dalam sebuah hadist:

Artinya: Abi Sufyan berkata, jabir pernah mendengar Rasulullah Saw bersabda: “Sesungguhnya yang menegaskan syrik dan kafirnya seseorang itu adalah ketika ia meninggalkan shalat.” (HR Muslim)

1.Niat:

Pada dasarnya, niat adalah rukun bagi setiap ibadah yang berorientasi ketaatan pada Allah, tidak hanya shalat. Tapi juga seluruh ibadah seperti puasa, haji, dan ibadah yang lainnya. Sebelum kita ini bergerak seharusnya mengikrarkan kehambaan melalui ritual suci (shalat).

Namun apa yang terbesit dalam hati ini, tidak selamanya mengarahkan pada nilai-nilai positif. Justru terkadang hati memiliki kecendrungan pada hal-hal yang buruk. Maka meluruskan niat adalaha mensucikan hati dari keinginan yang sifatnya buruk. Untuk dalam konteks shalat ini yang mana coba bagi untuk para yang beragama Islam khususnya dan bagi non-muslim, hal-hala buruk layak untuk dijauhi adalah seperti riya’, malas, dan yang lebih parah lagi adalah pengingkaran atas kewajiban. Terdapat suatu hadist yang berkaitan dengan niat ini, hadist tersebut berbunyi:
Artinya: “Sesungguhnya amalan itu tergantung pada niatnya, dan yang didapat oleh setiap orangitu seimbanng dengan niatnya.” (HR al-Bukhari dan Muslim)

Dalam sebuah hadist lain juga dijelaskan bahwa sesungguhnya Allah itu tidaklah melihat pada fisik dan harta seseorang, malainkan melihat hati dan perbuatannya:

Artinya: “Sesungguhnya Allah tidak melihat fisik dan harta yang kalian miliki, tetapi Allah melihat hati dan amal perbuatan kalian.” (HR Muslim)

2. Takbir:

Di dalam takbiratul ihram ini Rasulullah Saw melakuakan bebrapa cara. Semu cara yang ada adalah benar dan berdasarkan pada hadist yang sahih. Di antaranya yaitu; Rasulullah Saw adakalanya mengucapkan kaliamt takbir setelah mengangkat kedua tangannya.
Artinya: “ Dari Ibnu Umar berkata: “aku melihat Rasulullah Saw, ketika beliau hendak mendirikan shalat beliau mengangkat keduanya tangannya hingga setara dengan kedua pundaknya, baru kemudian mengucapkan takbir”(HR an-Nasa’i). Menurut Syeikh al-albani hadist ini sahih.

Pada saat yang lain Rasulullah Saw mengucapkan takbir, bersamaan dengan ketika beliau mengangkat kedua tangannya.
Artinnya: “Dari Abdul Jabar bin wail menceritakan kepadaku dari bapakku, sesungguhnya bapakkua menceritakkan kepada keluargaku, bahwasannya dia melihat Rasulullah mengangkat kedua tangannya bersamaan dengan takbir”(Abu Daud). Menurut Syeikh al-Albani hadist ini adalah sahih.

Dan Beliau pernah mengucapkan takbir sebelum mengangkat kedua tangannya.
Artinya: “Dari abu qilabah sesungguhnya dia melihat Malik bin al-Huwairits ketika dia shalat mengucapkan takbir kemudian mengangkat kedua tangannya, dia berkata bahwasannya Rasulullah Saw melakukannya seperti itu (di dalam shalatnya).(HR Muslim)

Begitulah tata cara Rasulullah Saw dalam palaksanaan shalatnya. Beliau selalu membukanya dengan takbir, karena hal ini adalah rukun yang tidak bias kita tinggalkan. Dan Rasulullah tidak pernah sekalipun melakukan shalat tanpa diawali oleh takbir. Sebagaimana kesaksian menantu Beliau yang tidak asing lagi di telinga kita Ali bin Abu Thalib:
Artinya: “Dari Ali r.a. berkata: Rasulullah Saw jika hendak mulai menunaikan shalat beliau membaca takbir (Takbiratul Ihram).” (HR. ad-Daaruqutni).

Dan ketika Beliau mengangkat kedua tangannya hingga mendekati kedua telinganya.

Artinya: “dari Anas berkata Rasulullah Saw ketika membuka shalat mengucapkan takbir (Allahu Akbar) kemudian mengangkat keduan tangannya hingga kedua ibu jarinya sejajar dengan kedua telinganya.(HR. ad-Daruqutni). Menurut Syeikh al-Albani ini adalah Hadisy yang sahih.

Dan diriwayat lain dijelaskan bahwa tangan Beliau sejajar dengan kedua pundaknya seperti yang sudah saya paparkan diatas yang HR. an-Nasai.

Setelah beliau takbir, dan mengangkat kedua tangannya. Beliau meletakan kedua tangannya di antara dada dan pusar. Untuk masalah yang meletakan keduan tanggan sesudah takbir, hasil dari kesepakatan para ulama meyebutkan: Di dalam syarh sahih Muslim, Imam Nawawi memberikan penjelasan bahwa meletakan tangan di antara pusar dan dada adalah madzhab jumruh. Imam Nawawi menjadikan hadist riwayat Wail bin Hajar di dalam kitab sahih Ibnu Khuzaimah yang berbuny: Dari Wail bin Hajar berkata aku shaat bersama Rasulullah Saw, dan beliau meletakan tangan kanan di atas tangan kiri, di atas dadanya.” (HR. Ibnu Khuzaimah). Menurut Imam Nawawi hadist dhaif yang berkaitan dengan masalah ini adalah yang meyatakan bahwa kedunya tangan di letakan di bawah pusar. Untuk masalah tersebut ulama sepakat adapt kedhaifan hadistnya, Imam Nawawi mengatakan bahwasannya hikmah dari peletakan ini adalah untuk mendapatkan khusyu dalam shalat. Dan menjauhkan shlat dari kesan abai dan malas.

Namun yang sudah pasti adalah tangan kanan berada di atas tangan kiri. Berdasarkan hadist yang berbunyi sebagaimana kesaksian dari salah satu shabat Rasul yang berkata: Wail bin Hajar mengatakan padanya dan berkata: “Aku benar-benar ingin melihat tata cara shalat Rasulullah Saw, kemudian aku melihatnya. Beliau berdiri kemudian membaca takbir dan mengangkat kedua tangannya hingga sejajar dengan kedua telinganya kemudia meletakan tangan kanannya di atas punggu telapak tangan kiri, pergelangan, dan lengan.” (HR an-Nasa’i).

 3. Berdiri:

Berdiri dalam shalat fardhu hukumnya adalah wajib. Dalam kondisi sehat Rasulullah selalu mengerjakan shalat dalam keadaan berdiri. Kecuali dalam keadaan tertentu Rasulullah melaksanakan shalat sambil duduk. Seperti ketika kaki beliau cedera karena kuda yang dinaikinya tersungkur.

Bagaimana yang telah dikatakan oleh Anas bin Malik bahwasannya dia berkata: “Sesungguhnya Rasulullah Saw suatu ketika naik kuda, baliau terpelanting hingga sakit bagian kanan tubuhnya. Maka belaiu melakuakan shalat beberapa kali dengan duduk, dan kami shalat di belakangnya dengan duduk.” (HR Malik).

Dari Umran din Husain, sesungguhnya Nabi Saw bersabda: “Shlatlah dengan berdiri, jika tidak mampu maka dengan duduk, jika tidak mampu maka dengan berbaring, jika tidak mampu maka gunakan isyarat”.(HR al-Bukhari).

Pada saat kita berdiri atau pun duduk kita sebagaimana selalu manjalankan kewajiban shalat pasti sangatlah mendambakan yang namanya shalat dalam keadaan khusyu. Dan salah satu upaya untuk menghadirkan keadaan khusyu adalah dengan cara melihat ke tempat sujud pada saat shalat. Dalam hadist yang menyatakan pada keadaan shalat seharusnya melihat kepada tempat sujud, namun TS tidak memasukan karena dianggap sudah banyak yang sudah tau akan hal tersebut.

Kita tidak boleh melirik ke atas ataupun ke kanan atau ke kiri, karena itu semua dilarang oleh Rasulullah. Dalam hadistnya dijelaskan bahwasannya: Dari Ibnu Umar berkata, Rasulullah Saw bersabda: “jangan kelian nagkat penglihatan kalian ke cahaya langit yaitu dalam shalat”.(HR Ibnu Majah).

Dari Aisyah ra berkata: “Saya bertanya kepada Rasulullah Saw tentang menoleh dalam shalat?” kemudian Rasul menjawab: “Menoleh itu adalah suat keteledoran seorang akibat ulah setan dalam shalat seorang hamba.” (HR al-bukhari)

4. Membaca al-Fatihah:

Banyak tentang hadist menjelaskan kewajiban membaca al-Fatihah dalam shalat. Dan di antara hadist yang menjelaskan mengenai hal tersebut adalah:

Artinya: “Tidak sah shalat seseorang yang tidak membaca al-Fatihah.” (al-Bukhari dan Muslim)

Setelah membaca al-Fatihah dengan tartil, Rasul juga memerintahkan kepada umat Islam agar mengucap kata amin, karena apa bila kita mengucapkan kata amin secara besamaan dengan amin yang diucapkan malaikat maka akan diampuni dosanya yang telah lalu.

Dari Abu Hurairah r.a. Rasulullah Saw berkata: “ Jika imam mengucapkan amin maka ucapkanlah amin, karena siapa yang ta’minnya (membaca amin) bersamaan denag aminya malaikat, akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu.” (HR Malik)

Qotada berkata: “ aku bertanya sahabat Anas bin Malik mengenai bacaan Rasulullah Saw, dia menjawab: “Rasulullah Saw membaca panjang pendeknya dengan jelas”. (HR Abu Daud)

5. Ruku’:

Rasulullah telah memperlihatkan bagaiman caranya rukunya beliau adalah meletakan kedua tengannya pada lutu lalu merapatkannya tengannya di antara dua lututnya. Kemudian membegarka jemarinnya, dan membungkuk dengan tenang, punggung harus rata sehingga mereka mendapatkan posisinya masing-masing.

Artinya: “ Rasulullah Saw bersabda : “jika kamu ruku’ maka letakkan kedua telapak tanganmu pada kedua lututmu, kemudian bukalah jemari kamu, kemudian diamlah sampai setiap anggota tubuhmu, memperoleh posisinya.” (Ibnu Hiban)

Bahkan Rasulullah Saw, ketika melihat seorang sahabat shalat dengan cara ruku yang cepat, beliau bersabda: “Kalau saja orang ini meninggal, dalam keadaan dia seperti itu, maka dia mati bukan dalam keadaan memeluk agama Muhammad.” (HR an-Nasa’i).

6. Berdiri dari Ruku’:

Ketika I’tidal (berdiri dari ruku’) wajib dilakukan dengan thuna’ninah. Sebagaiman hadist:
Rasulullah Ssaw bersabda: “Allah tidak akan melihat shalatnya hamba yang punggungnya tidak ttegak saat berada diantara ruku’ dan sujudnya.” (HR. Imam Ahmad)

Hadist lain yang juga menjelaskan kewajiba thuma’ninah ketika I’tidal adalah:
Rasulullah bersabda: “Tidak sempurna shalat salah satu manusia hingga mengucapkan (Allah maha mendengar atas hamba-Nya yang memuji) hingga dia tegak berdiri kemudian mengucapkan “Allahu Akbar”, kemudian sujud hingga tenang persendiannya.”(HR al-bukhari-Muslim)

7.Sujud:

Setiap rukun di dalam shalat terdapat keutamaannya masing-masing. Sujud sebagaimana rukun-rukun yang lain, juga memiliki keutamaan. Dan salah satu keutamaan sujud adalah sabagai rukun, yang menjadi sarana paling efesien untuk dapat dekat dengan Allah Swt. Dan Rasulullah Saw dengan alas an itu memerintahkan umat Islam, untuk memperbanyak do’a di dalam sujudnya. Sebagaimana tertuang dalam sebuah hadist yang berbunyi:

Artinya: “Rasulullah Saw bersabda: “Posisi hamba yang paling dekat dengan tuhannya adalah ketika sujud, maka perbanyakanlah berdoa (ketika sujud).” (HR Abu Daud)


Rasulullah ketika akan sujud, beliau mendahulukan tenagn terlebih dahulu sampai ke tanah sebelum lutunya. Karena menurut beliau sujud tidak boleh seperti Unta yang menderum, yaitu dengan lutut terlebih dahulu meyentuh tanah, baru kemudian tangannya. Itu semua berdasarkan sebuah hadist:

Artinya: Rasulullah bersabda: “Jika salah satu di antara kalian sujud maka jangan menderum seperti onta, dan semestinya meletakan kedua tangannya sebelum kedua lututnya.” (HR Abu Daud)

Tetapi pada hadist yang lain, riwayat dari Wa’il bin Hujr meyataka bahwa dia melihat Rasulullah Saw juga sujud, dengan lutut terlebih dahulu meyentuhh tanah baru tangannya.

Artinya : Dari wa’il bin Hujr berkata: “Aku melihat Rasulullah Saw ketika sujud meletakan kedua lututnya sebelum kedua tangannya. Dan ketika bangun daru sujud, beliau mengangkat kedua tangannya sebelum kedua lututnya.” (HR an-Nasa’i). Ibnul Qayim mengatakan bahwa hadist ini sahih, sedangkan hadisy yang pertama adalah hadist marfu’. Pada hadist yang pertama menurut Ibnul Qayim terdapat keragu-raguan. Karena pada dasarnya, yang meyerupai unta adalah yang sujud dengan tangan duluan, baru lututnya.

Sujud memiliki tujuh anggota tubuh sebagai rukun, dan semuanya harus meyentuh tanah. Tujuh anggota tubuh tersebut adalah dahi, kedua tangan, dan kedua kaki. Ketika sujud dahi harus meyentuh tanah beserta hidung, dan jari jemari harus menghadap kea rah kiblat.

Artinya: Rasulullah Saw bersabda: “Aku diperintahkan untuk sujud di atas tujuh ruas tulang, di atas dahi (dan beliau menunjuk hidungnya.), kedua tangan, dan kedua kaki. Dan tidak meyingkap baju dan rambut.” (HR. Bukhari-Muslim).

Artinya: Rasulullah bersabda: “Dan hadapkanlah jemari kakimu kearah kiblat.” (HR an-Nasai)

Keutamaan yang lain di dalam sujud selain sebagai posisi hamba yang paling dekat dengan Allah SWT adalah dapat membantu mengeluarkan seseorang dari api neraka. Sebagaima dijelaskan dalam sebuah hadist yang berbunyi:

Artinya: “Jika Allah ingin memberikan rahmat kepada ahi neraka yang dikehendaki-Nya, Allah memerintahkan para malaikat untuk mengeluarkan ahli neraka yang meyembah Allah, maka para malaikat mengeluarkan mereka, para malaikat tahu dari tanda bekas-bekas sujud mereka. Dan Allah mengharamkan bekas sujud tersebut di makan api neraka, maka mereka dikeluarkan dari api neraka. Dan sesungguhnya setiap anak Adam akan dimakan api neraka, kecuali bekas tanda sujud.” (HR al-bukhari-Muslim).

8. Bangun dari sujud.:

Ketika bangun dari sujud Rasulullah Saw membaca takbir, dan thuma’ninah di dalamnya. Beliau membentangkan kaki kiri dan duduk di atasnya :

Rasulullah bersabda: “Jika kamu sujud maka tenanglah di dalam sujudmu, dan jika kamu bangun dari sujud duduklah di atas kaki kirimu” (HR Ahmad dan Abu Daud)

Dan di dalam duduk di antara dua sujud diwajibkan thuma’ninah, sebagaimana hadist Rasulullah yang berbunyi: “Tidaklah sempurna shalat seorang manusia hingga sujud dan persendiannya tenang, kemudian mengucapkan takbir dan mengangkat kepala hingga bena-benar duduk.” (HR Abu Daud)

Dari Abu Qilabah berkata: “malik bin al-Huwairitis suatu ketika bersama kami dan dia berkata: “maukah kalian aku beritahu tentang Shalatnya Rasulullah Saw, kemudian dia shalat, ketika mengangkat kepalanya dari sujud kedua di raka’at pertama duduk sebentar kemudian berdiri sambil bertumpu pada bumi.” (HR Ibnu Khuzaimah)

9. Thuma’ninah:

Setiap rukun-rukun shalat yang ada, seharusnya dilakukan dengan tenang dan tidak tergesa-gesa. Karena tenang dan tegas dalam gerakan rukun-rukun shalat, merupakan juga rukun shalat yang harus dipenuhi. Pada dasarnya Thuma’ninah adalah ketenangan yang dapat membantu seseorang dapat khusyu di dalam shalatnya, yang mana kita semua ketahui bahwa khusyu adalah sesuatu yang sangat di idam-idam oleh kita semua.

Mungkin shalat tanpa Thuma;ninah, hanya akan menjadikan gerakan-gerakan rutin yang tidak dihayati rukun perukunnya. Dan shalat pada saat itu, hanya sebagai agenda untuk orang yang hanya menggugurkan kewajiban saja.

10. Salam:

Rasulullah saw ketika salam, beliau menolahkan kepala ke kanan dan ke kiri hingga terlihat jenggut putihnya:

Sesunggunya Rasulullah saw mengucapkan salam ke kanan dank e kiri, hingga kelihatan putihnya janggut nabi, beliau mengucapkan (Assalamu’alaikum Warahmatullah) ( HR Ibnu Majah)

Dan beliau melarang, agar tidak menggunakan aba-aba ketika salam dengan tangannya,

“Sesungguhnya kalian cukup meletakan kedua tangan kalian di atas paha kalian, kemudian mengucapkan salam kepada saudaranya yang di kanan dan di kiri.” (HR Muslim)





Monday, May 28, 2012

Speedhack Go Fishing Dengan Cheat Engine 6.1





Go Fishing adalah permainan bergenre arcade di facebook yang diproduksi oleh www.gofishing-online.com, permainan ini sangat menarik terutama oleh para pehobi memancing karena sangat simpel, didalamnya tidak terdapat perkelahian, tembak-menembak, kejar-mengejar apalagi meledakkan sesuatu jadi tidak ada adegan kekerasan di dalamnya. Anda dapat menangkap ikan dengan cara memancing, ada lebih dari 200 ekor ikan tropy tiap jenisnya di dalam permainan ini. Anda juga dapat membeli perlengkapan pancing, seperti joran, benang pancing, kail, dan beberapa umpan. Sama dengan halnya pemancing benaran, kamu juga dapat menyediakan properties kamu seperti rumah, perahu boat, dan mobil. Kalau diartikan kita menjual ikan untuk membeli rumah dan perlengkapan bisa jadi nelayan, disinilah uniknya game ini. Kamu juga dapat berbagi experient kepada buddy atau teman facebook kamu.
Permainan ini juga cukup menantang karena tidaklah mudah menarik seekor ikan yang cukup besar, apalagi dengan perlengkapan pancing yang masih standart (level rendah). Tapi jangan putus asa dulu, karena ada sedikit tips dan trik yang akan saya bagikan disini tentang bagaimana agar kamu bisa dengan mudah menarik ikan dengan perlengkapan yang masih standar dengan menggunakan fasilitas Speedhack dari Cheat Engine.

Langsung saja menuju TKP, triknya seperti ini:

  • Download Software Cheat Engine 6.1 yang belum punya softwarenya bisa kalian search di www.google.com dengan kata kunci download Cheat Engine 6.1. setelah selesai download, install software tersebut pada komputer anda.
  • Buka Facebook anda dan masuk ke aplikasi Go Fishing, setelah permainannya terbuka sepenuhnya kemudian jalankan Cheat Engine 6.1
  • Tampilannya sepeti ini:


  • Setelah terbuka kemudian klik ikon komputer di sudut kiri atas dibawah tulisan File
  • Kemudian akan muncul dropdown menu cari logo firefox kemudian pilih plugin-container.exe


  • Setelah itu centan enable speedhack pasang speed sebesar 1.0 lalu klik apply


  • Kemudian rubah besar speednya menjadi 0.1 tapi jangan dulu mengklik apply
  • Kemudian kembali ke permainan Go Fishing kalian kemudian mulai memancing. lalu segera buka Cheat Engine yang tadi blum di-apply
  • setelah ikan memakan umpan pancing (strike), cepat-cepat klik apply pada Cheat Engine tadi lalu tarik ikan tersebut, dengan begini maka kecepatan untuk menarik ikan tersebut akan menjadi lambat.
  • Usahakan untuk mengenai tepat garis biru pada parameter pancingan kamu agar mendapatkan extra power, agar fight terhadap ikan tersebut cepat selesai.
Selamat mencoba, dan semoga trik ini dapat berguna, SELAMAT MEMANCING..!!

Sunday, May 27, 2012

Cara memaksa Komputer agar booting dari USB Flashdisk


Banyak artikel yang membahas cara menginstall windows menggunakan usb flashdisk, mulai dari menginstall windows 7 ataupun windows 8 memakai usb flashdisk, dan banyak juga cara untuk membuat usb flashdisk agar bisa dipakai untuk menginstall windows menggantikan cd/dvd baik itu menggunakan program khusus ataupun cara sederhana yaitu hanya dengan memakai perintah dari command prompt.
Tetapi dengan begitu banyaknya tutorial tentang cara booting menggunakan usb flashdisk, sedangkan komputer kita Biosnya tidak mendukung untuk booting dari USB?, jadi kita tidak bisa menggunakan USB flashdisk untuk menginstall windows dikarenakan komputer / laptop kita tidak mendukung fitur baru ini, jadi apakah ada caranya untuk menginstall windows 8 memakai usb flashdisk dikomputer yang tidak bisa booting dari usb? jawabannya: Bisa!.
Walaupun trik kali ini sangat sederhana, hanya gunakan jika komputer / laptop / pc anda memang benar2 tidak bisa booting dari USB.
  • Cara Pertama:
Catatan: Dalam petunjuk ini, kita telah mempunyai komputer yang sudah ada sistem operasi didalamnya, baik itu windows vista ataupun windows 7 yang sudah berjalan.
  1. Download dan install program yang bernama EasyBCD dikomputer anda yang tidak mendukung untuk booting dari USB, perangkat lunak EasyBCD adalah program gratisan dan mendukung sistem windows 32bit dan 64bit.
  2. Langkah selanjutnya, jalankan program EasyBCD, klik tombol Add New Entry disebelah kiri, dibawahPortable/External Media ganti ke tab BIOS Extender. BIOS Extender ini dapat dipakai untuk boot dari Network, CD atau USB walaupun komputer / laptopnya tidak mendukungnya.
  3. Kemudian masih dibawah tab BIOS Extender, klik tombol Install PLoP untuk menambahkan entri PLoP ke dalam menu boot.
  4. Kita telah selesai membuat komputer kita agar bisa booting dari usb.
  5. Sekarang kita telah menginstall PLoP dan EasyBCD Bios Extender, waktunya untuk menguji usb flashdisk anda agar bisa menginstall windows 8 dengannya. Colokin usb flashdisk ke port usb, lalu restart komputernya.
  6. Kita akan mendapati entri baru di menu boot yang bernama EasyBCD BIOS extender. pilih opsi EasyBCD BIOS extender, lalu tekan tombol enter untuk masuk ke layar opsi selanjutnya, disini kita akan melihat daftar opsi.
  7. Pilih opsi USB untuk memulai booting dari USB flashdisk, dari sini selanjutnya ikuti langkah2 untuk menginstall windows 8. Semoga sukses!.
  • Cara Kedua: Gunakan cara ini jika komputer anda tidak booting, alias ngga ada OS / windows didalamnya, dengan catatan komputernya harus ada CD / DVD yang masih bekerja.
  1. Download PLoP boot manager dan bakar (burn) file .ISO nya ke CD atau DVD (ekstrak dahulu file .zip nya untuk mendapatkan file .ISO)
  2. Hidupkan Komputer / PC / Laptop anda, masukkan CD / DVD tadi ke drive, bootinglah menggunak CD/DVD (set dahulu booting pertama menggunakan CD/DVD di Bios).
  3. Colokin USB Flashdisk yang berisikan windows 8 ke port usb nya, setelah komputer berhasil boot dari CD/DVD dengan cd PLoP boot manager yang telah kita buat tadi, selanjutnya dalam beberapa detik akan mendapati layar menu seperti gambar dibawah ini.
  4. Kemudian pilih opsi USB, lalu mulailah proses penginstallan dari usb flashdisk seperti biasanya.
  5. Selamat mencoba dan semoga sukses.
Download EasyBCD
Download PLoP Boot manager.